Home » , » Kaca Sandblast (Sandblasting Glass), Kaca berefek pasir

Kaca Sandblast (Sandblasting Glass), Kaca berefek pasir

Kaca sandblast adalah kaca yang memiliki efek pasir. Jenis kaca sandblast ini memiliki tampilan yang kabur seperti ada es pada permukaan kaca dan membuat kaca bening menjadi buram, sehingga aktifitas yang terdapat di balik kaca tersebut tidak terlihat dengan jelas.

Kaca sandblast sebagai partisi

Efek psikologis pada penerapan kaca jenis sandblast ini cukup membuat kesejukan bagi siapa pun yang melewati maupun merasakannya. Selain itu, dapat sebagai pembatas antara area privasi dengan umum di rumah. Selain sebagai sekat semi transparan, sand blast juga bisa digunakan untuk menunjang estetika di rumah anda. 

Kaca sandblast sebagai partisi

Ada 3 cara untuk memperoleh efek pasir ini, tergantung pilihan anda yaitu :

1. Penyemprotan dengan pasir khusus/Proses sandblasing
Tampilan kaca ini berkabut dan memiliki tekstur mirip pasir. Teksturnya didapat dari penyemprotan pasir khusus yang halus dengan tekanan tinggi. Dengan teknik ini, permukaan kaca akan terkikis sesuai pola yang diinginkan. Efek sampingnya, debu dan kotoran mudah menempel dan agak sulit dihilangkan. Oleh karena itu, kaca hias ini hanya baik dipasang di dalam rumah yang jauh dari debu seperti kamar mandi.

Tekstur yang dihasilkan dengan teknik penyemprotan
Tekstur yang dihasilkan dengan teknik ini dapat dibedakan menjadi 2 berdasarkan teksturnya yaitu tekstur 2 demensi yang seragam dan halus dan 3 demensi atau kaca ukir yang teksturnya lebih kasar. Tekstur pada permukaan kacanya pun dapat disesuaikan dengan selera. Semakin kasar permukaan maka akan semakin terasa secara tiga dimensi.

Ada juga kaca sandblast yang berwarna dan dicat dengan teknik penyemprotan. Namun, warna kaca ini dapat pudar seiring berjalanya usia karena faktor cuaca. Kaca jenis ini sering dipakai pada rumah bergaya modern minimalis karena bentuk dan motifnya yang sederhana. Tapi ada juga motif kaca lainya seperti motif bunga atau sulur. Biasanya, kaca ini digunakan pada pintu dan jendela.

2. Menempelkan stiker khusus
Bagi anda yang mementingkan kepraktisan, kaca lapis stiker merupakan pilihan yang menarik untuk dihadirkan sebagai art glass dalam hunian. Harganya terjangkau sehingga amat cocok bagi anda yang ingin menghias rumah dengan biaya ekonomis. Stiker dijual dalam beberapa macam warna, tetapi dengan ketebalan standar. Anda bisa juga menerapkan sand blast di pintu, maupun jendela kaca, bahkan bisa menambah berbagai macam motif pada stiker agar lebih indah.
Saat ini ada 2 macam sticker yang dipakai stikeru ntuk melapisi kaca.
  • Stiker semi transparant (sandblast)
Sticker sandblast memiliki karakteristik tembus cahaya namun tidak tembus pandang. Efek yang dihasilkan stiker ini sama dengan kaca yang mengalami proses sandblasing, yaitu menjadi buram. Sticker sandblasitng memiliki motif dan warna yang beragam sehingga tampilanya tidak monoton.

Kaca Sansblast Semi Transparant
  • Sticker non transparant (solid)
Stiker non transparant (sering disebut dengan cutting sticker) kerap dipotong menjadi pola tertentu sebelum dipasang ke permukaan kaca. Anda bebas menentukan pola dan bentuknya, bisa floral, geometri. Rangkaian huruf dan sebagainya.

Cara memasang cutting sticker
Cara mengaplikasikan kedua jenis stiker ini sangatlah mudah. Anda cukup menempelkanya pada permukaan yang diinginkan. Penggunaan sticker pada kaca ini sangat fleksibel, jika bosan atau ingin mengganti bagian sticker yang rusak, anda bisa dengan mudah melepas dan menggantinya dengan yang baru tanpa harus mengganti kacanya.
Pemasanganya sangat mudah, berikut langkahnya :
  • Alat dan bahan yang digunakan : stiker khusus sand blast, tisu, air, pembersih kaca, botol penyemprot, stepper (sejenis kape), shampo, cutter
  • Bersihkan kaca dengan campuran sampo dan air yang disemprotkan dengan botol penyemprot. Gosok permukaan kaca menggunakan silet dengan posisi silet miring, sampai kotoran yang menempel hilang.
  • Bersihkan sisa-sisa sampo dengan cairan pembersih kaca sampai sampo benar-benar hilang.
  • Basahi kembali kaca dengan cairan shampo sampai seluruh permukaan kaca basah. Lakukan hal yang sama pada permukaan stiker yang berperekat. Langkah ini bertujuan untuk melicinkan permukaan stiker agar tidak langsung menempel. Dengan demikian bila terjadi kesalahan menempel, masih bisa diperbaiki debngan menggeser-geser stikernya.
  • Pasang stiker pada permukaan kaca. Agar udara dan cairan sampo benar-benar hilang, gosok permukaan stiker dengan stepper. Namun  sebelum digosok, bungkus stepper dengan tisu yang agak tebal. Ini perlu dilakukan untuk mencegah tergoresnya permukaan stiker akibat gesekan dengan stepper.
  • Jika ingin membuat motif pada stiker, gambar dahulu motif yang diinginkan pada stiker. Lalu potonglah stiker menurut motif tersebut menggunakan bantuan cutter.
  • Setelah motif yang diinginkan selesai dibuat gosok sekali lagi permukaan stiker tertempel dengan baik dan sisa sampo yang masih ada benar-benar sudah hilang.

3. Ceramic Printing 
Selain berbeda dari bahanya (stiker atau penyemprotan), efek kabut pun dapat dilakukan dengan cara memanaskan bahan keramik pada permukaan kaca sehingga keramik yang panas menyatu dengan kaca sampai kaca terasa bertekstur seperti keramik. Sistem ini secara umum disebut ceramic printing. Kaca jenis ceramic printing ini sering dijumpai pada tempat-tempat komersial yang bergaya minimalis, atau sebagai pendukung feature lampu sorot/up light dan down light agar nuansa tiga demansi pada permukaan kaca lebih terasa.

Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment

loading...

Cari

Translate

Arsip Blog

loading...

Post Unggulan

Dak Bondek atau Bondex (Pelat Baja Gelombang)

Post Populer